"Kenapa bertopeng jika tak punya muka?!"

Minggu, 08 April 2012

Not Searching for Identity, But Create It!!

Seperti biasanya, saya adalah blogger pemalas yang tidak rajin mengisi postingan di blog miliknya. Tapi saya bukanlah blogger yang menelantarkan blognya. Memang tidak banyak yang membaca blog saya, tapi sebuah kesetiaan terhadap sesuatu itu memiliki harga yang tak bisa ditebus apapun. Dan blog ini telah menemani saya dalam berbagai fase naik-turun hidup saya selama kurang lebih 4 tahun masa hidup blog ini. Seperti kisah seorang Alessandro Del Piero yang setia membela Juventus dari tahun 1993 sampai 2012 sekarang. Oh ya, saya memang Juventini, jadi kisah dan sosok Sang Kapten Juventus adalah salah satu inspirator hidup saya.

Ketika saya membuka kembali beberapa arsip tulisan-tulisan saya dari 4 tahun lalu, saya seakan menemukan sebuah potret kejiwaan seorang manusia dari perubahan-perubahan gaya tulisannya.
Mulai dari tulisan seseorang yang labil dan belum punya jati diri, hingga sampai sekarang seseorang yang mulai membangun jati diri dan idealismenya sendiri.

Saya memang kurang setuju dengan kalimat "Gue sedang mencari jati diri gue!"
Bagi saya, seperti kata salah satu teman idealis saya. Kalimat yang tepat untuk menjadi seorang manusia sejati adalah "Gue ga ingin mencari jati diri gue. Gue ingin menciptakan jati diri gue!"
Yah!! Menciptakan, bukan hanya mencari. Dengan begitu saya akan memiliki pribadi sendiri tanpa tergantung dengan pribadi orang lain, tanpa harus mem-plagiat jati diri orang lain. Kalau dalam buku The Alchemist karya Paulo Coelho, beginilah kata dia, "Ciptakanlah Legenda Pribadimu!!"


Untuk menutup tulisan hari ini, saya sengaja memasang sebuah cover dari buku antologi cerpen yang kebetulan ada nama saya tercantum di covernya. Buku antologi ini adalah karya para penulis di sebuah komunitas bernama IWU(Indonesian Writers University) .Salah satu karya saya berjudul "Mozaik Terakhir" masuk ke dalamnya bersama karya kawan-kawan komunitas IWU lainnya. Antologi cerpen ini didedikasikan untuk para ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS), sebagai bentuk apresiasi saat beberapa bulan lalu diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia.

Saya teringat kalimat seorang kawan "Hidup loe sebagai manusia ga akan pernah lengkap kalau loe belum pernah bikin buku!"
So, saya sudah membalas pernyataan tersebut dengan bilang "Nih! Buku gue!"
Walaupun belum sepenuhnya terjawab karena buku ini bukan karya saya secara individu, tapi karya kolektif bersama kawan-kawan.
Tapi minimal ini adalah salah satu bentuk penciptaan jati diri saya. Ini adalah salah satu potongan fragmen dalam Legenda Pribadi saya.

2 komentar:

Ca Ya mengatakan...

wah,,udah 4 taun,,lama jg ya hehehhehe...:D
moga2 bukunya udh dibaca Mba Oki ya :D

YuZ mengatakan...

cieee, yg udah ngobrol, foto bareng dan ngasih buku ke mbak oki :D

Posting Komentar

Silakan ngoceh disini...